Hukum Bersendau Gurau Menyebut Nama Allah, Ayat Al-Qur’an dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam

Bodoh terhadap ilmu agama adalah malapetaka bagi seseorang didalam kehidupannya di dunia dan di akhirat.

Karena bodohnya seseorang terhadap ilmu agama bisa menjadi sebab seseorang melakukan kekufuran dalam keadaan dia tidak tahu atau menganggap hal itu sesuatu yang biasa.

Contohnya, seseorang berolok-olok dengan desuatu yang di dalamnya terkandung nama Allah, ayat al-Qur’an dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam

Allah Subhanahu wa Ta’aala berfirman,

وَلَئِن سَأَلْتَهُمْ لَيَقُولُنَّ إِنَّمَا كُنَّا نَخُوضُ وَنَلْعَبُ ۚ قُلْ أَبِاللَّهِ وَآيَاتِهِ وَرَسُولِهِ كُنتُمْ تَسْتَهْزِئُونَ لَا تَعْتَذِرُوا قَدْ كَفَرْتُم بَعْدَ إِيمَانِكُمْ

“Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan itu), tentu mereka akan menjawab: “Sesungguhnya kami hanya bersenda gurau dan bermain-main saja”. Katakanlah: “Apakah dengan Allah, ayat-ayatNya dan RasulNya kamu selalu berolok-olok?” Tidak usah kamu minta maaf, karena kamu kafir sesudah beriman…” (At Taubah : 65-66)

Berkata Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah Rahimahullah,

“Ini adalah nash (dalil) yang jelas tentang orang yang mengolok-ngolok Allah, Ayat-ayat-Nya dan Rasul-Nya adalah bentuk kekufuran.”
(Shaarimul Masluul: 33)

Berkata Asy-Syaikh Al Allamah Sulaiman bin Abdillah rahimahullah,

“Oleh karena ini para ulama ijma (bersepakat) atas kufurnya orang yang melakukan sesuatu dari hal itu, maka barangsiapa yang mengolok-ngolok Allah, kitab Nya, Rasul Nya atau agama Nya adalah perbuatan kekafiran, walaupun dilakukan dengan bercanda tidak memaksudkan untuk mengolok-olok. Ijma ulama tentang hal ini”
(Taisir Al-‘Azizil Hamid hlm 465).

Oleh karena itu betapa pentingnya ilmu agama, karena dengan itu kita mengetahui bahwa mengolok-ngolok sesuatu bagian dari agama adalah perkara yang sangat berbahaya walaupun dengan niat tidak serius atau sekedar bercanda. Sehingga kita bisa menjauhinya dan memperingatkan orang lain dari bahaya perbuatan tersebut.

Wallahu a’lam bish shawwab.

‘Abdullah Al Jakarty

www.yukbelajarislam.com

One thought on “Hukum Bersendau Gurau Menyebut Nama Allah, Ayat Al-Qur’an dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *